Prodi bimbingan penyuluhan islam (BPI) fakultas dakwah UIN Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi, sukses melaksanakan penyuluhan anti narkoba. Tema dalam penyuluhan anti narkoba
tersebut yaitu “Masa Depan Indah Jahui Narkoba” di pondok pesantren darul ulum II. Pelaksanaan
penyuluhan anti narkoba di pondok pesantren untuk memberikan pengetahuan tentang bahaya
penyalahgunaan narkoba kepada santri dilaksanakan mahasiswa BPI dengan dosen mata kuliah Hafifatul Auliya Rahmy, M.K.M pada hari Senin (19/06/2023).
Kegiatan yang berjalan dalam waktu satu hari ini mendapat sambutan baik dari pimpinan
dan pengelola pondok pesantren, aspek yang harus dipenuhi sebagai salah satu bagian terpenting di
pondok Pesantren Darul Ulum II ini adalah adanya pos satpam untuk peninjauan tamu-tamu yang
masuk ke pondok agar terkontrolnya tamu tersebut, agar santri dan pengurus pondok terhindar dari
pengedaran narkoba.
Alkhoiriyati selaku ketua pelaksana Penyuluhan Anti Narkoba melaporkan tentang kegiatan
penyuluhan anti narkoba sekaligus pembukaan acara oleh pimpinan pondok Uts. Muqarrobin,
S.Sos. Kegiatan penyuluhan ini melibatkan mahasiswa prodi Bimbingan Penyuluhan Islam, materi
yang disampaikan adalah tentang Napza yang disampaikan oleh Kusnadi, selaku mahasiswa prodi
Bimbingan Penyuluhan Islam, dan remaja sebagai agen pencegahan dan penyalahgunaan narkoba
yang disampikan oleh Yuli Kurnia, selaku mahasiswa prodi Bimbingan Penyuluhan Islam.
Sebelum kegiatan dimulai mahasiwa prodi bimbingan penyuluhan islam memberikan brosur
dan stiker tentang bahaya narkoba dan sesudah penyuluhan dilakukan mahasiswa prodi Bimbingan
Penyuluhan Islam memberi doorprize kepada santri yang berhasil menjawab pertanyaan.